Architecture

[Arsitektur][bleft]

Adventure

[Adventure][twocolumns]

Lifestyle

[Lifestyle][twocolumns]

Toilet 2 in 1

Blog Rumah Hijrah - Kamar mandi umumnya memiliki 1 buah WC dalam satu ruangan. Apalagi bila toilet tersebut sebagai sarana umum. Rasanya kurang efektif bila menempatkan banyak WC dalam satu ruang. Yang ada mungkin satu bilik kamar mandi dengan satu WC. Demikianlah saya kira. Saya sendiri belum pernah melihat ada kamar mandi dengan lebih dari satu WC didalamnya, kecuali di Saudi.

Penampakan toilet 2 in 1 (Foto pribadi)

Tepatnya dikantor saya bekerja, lazimnya tempat umum yang biasa di datangi oleh banyak orang, keberadaan WC umum akan menjadi sangat vital. Lagi-lagi layaknya tempat umum pasti akan menyediakan beberapa bilik toilet yang terpisah satu sama lain. Namun yang terjadi malah sebaliknya. Di kantor  tersebut saya menemukan sesuatu yang cukup membuat orang timur seperti saya mengerutkan kening. Bagaimana tidak, awal kali masuk ke kamar mandi saya menemukan dua buah WC didalamnya. Ya, dua toilet berada dalam satu ruang, keduanya tanpa sekat. Satu toilet duduk dan lainnya adalah toilet jongkok.

Ini benar-benar ada, dan unik buat saya. Karena apa yang saya pikirkan bahwa hal tersebut sama saja dengan pemborosan, ketidak efektifan dan lain sebagainya. Bayangkan saja disaat salah satu toilet tersebut sedang digunakan dan satu toilet lainnya dibiarkan menganggur sementara diluar kamar mandi terjadi antrian. Kecuali bila penggunanya mau berkongsi. Saya kira tak ada yang mau.

Setelah meminta konfirmasi dikarenakan hal ini dapat menimbulkan efek penasaran yang tinggi. Akhirnya saya dapatkan penjelasannya. Pengunjung kantor saya kebanyakan adalah manula, yang umumnya mereka susah untuk jongkok, sehingga siapapun yang menggunakan WC diberi kebebasan memilih toilet mana yang hendak digunakan. Gaya jongkok atau yang duduk?

Penjelasan itu ada benarnya namun tetap saja tidak logis menurut saya. Bukankah akan lebih efektif bila dua WC tersebut dijadikan dua bilik. Disamping mengurangi antrian juga menghindari kecemburuan salah satu WC demi menyaksikan temannya digunakan sementara dirinya menganggur. Betul tidak?

Saya Ramadhan, selamat datang di Rumah Hijrah, salam hangat dari kota Madinah.

Tidak ada komentar: